Monggo Pinarak Yoso, Balai Desa Yosowilangun Lor Kecamatan Yososwilangun (27/12/2018).
Mengajak warga Yosowilangun dan masyarakat seluruhnya untuk menghadiri dan menikmati sajian makan khas dan kesenian Yosowilangun. Dengan kemasan acara yang menarik kegiatan ini banyak menarik masyarak sekitar untuk menikmati sajian dan rangkaian acara. Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 hari, dengan sajian festival jangan kelor, ikan bakar gurame, gelar karya batik, dan kesenian lokal.
Cak Saiful, Kepala Desa Yosowilangun Lor mengatakan sangat terinspirasi potensi lokal dari Desa Yosowilangun Lor dan pemuda - pemudanya yang sangat kreatif sehingga membuatnya tergerak untuk membuat acara yang juga mewadahi ide-ide dan aspirasi pemuda dan warga Desa Yosowilangun Lor.
Cak Toriq, Bupati Lumajang mengatakan bahwa suasana atau kegiatan yang dilaksanakan di Yosowilangun Lor menjadi contoh seluruh Desa yang ada di Kabupaten Lumajang dapat menyerap aspirasi masyarakat. "Saya menyambut baik kegiatan sperti ini agar Desa - desa yang lainnya juga ada kegiatan yang sama", ujarnya.
Bunda Indah, Waki Bupati Lumajang juga mengatakan bahwa Yosowilangun Lor sangat luar biasa dengan sajian makan khas dan kesenian lokalnya, tidak hanya itu bunda juga menjelaskan "The Miracle of Kelor" yang banyak manfaatnya untuk kesehatan. Kemudian Bunda juga mengatakan agar batik - batik Lumajang dapat dikenal secara nasional dengan memberikan tempat di mall dan bandara-bandar.
"Batik Lumajang sudah sangat baik, tinggal kita mempertemukan produk batik Lumajang dengan pasar karena batik kita masih banyak muter di Kabupaten Lumajang saja", tambah Cak Toriq